Kalau Cewek-Cowok Bersahabat

Aku pernah baca di sebuah buku islami, bahwa katanya tidak ada istilah “teman laki-laki” untuk perempuan dan tidak ada “teman perempuan” untuk laki-laki. Well, secara seumur hidup aku belajar di sekolah umum, lalu akan aku sebut apakah lawan jenis seumuranku yang belajar dan bermain bersama? tentu saja aku menyebut mereka teman.

Tak hanya teman laki-laki, aku juga punya sahabat laki-laki.
Di mata kuliah Komunikasi Antar Persona, sahabat itu satu tingkat lebih tinggi daripada teman. Lebih dekat, lebih sering berinteraksi, lebih dalam saat berkomunikasi.

Kalau cewek punya sahabat cowok?

Bagi aku, enaknya punya sahabat cowok adalah..
– Ngasih solusi kongkrit dengan logikanya
– Bisa dipercaya dan gak suka ngegosip
– Bisa jadi bodyguard (hihihi..)
– dll

Ga enaknya..
bukan ga enak sih lebih tepatnya…
Tapi gaul sama cowok ada batasan yang lebih, dibanding gaul ma cewek. Ga bisa meluk kalau pengen nangis, ga bisa nginep bareng dan curhat semaleman *ya iyyyaaalaaah.. haha*

Kalau cowok punya sahabat cewek?

Kalau aku tanya sahabat-sahabat ku yang cowok, ada yang bilang, dengan punya sahabat cewek, jadi bisa mengenal cewek itu seperti apa sih, buat bekal nanti berkeluarga dan bersikap terhadap istri dan anak perempuan *cieeeehh…*

Kalau ga enaknya..
ada yang bilang kalau sama cewek, suka ga tega diajak susah. Hehe.
Baiklah, aku ngerti sekarang kenapa aku pernah ga diajak backpacking ke Jogja gara-gara cowok-cowok itu naik KA Ekonomi (dan kecopetan. Yuwk) Heuheu.

Jadi gimana?

Dulu, mamaku pernah memberi nasehat padaku, kayaknya sih, tujuannya supaya aku gak pacaran atau hanya fokus ke satu cowok. Beliau bilang begini:

Bertemanlah sebanyak-banyaknya…

dan karena aku penurut, jadi aku laksanakan saja.

So guys,
mari berteman,
mari bersahabat 🙂

NB:
Baru-baru ini aku baca di sebuah situs yang menyebutkan bahwa Ali dan Fathimah binti Rasulullah SAW saja sejak kecil berteman dan tumbuh bersama. Well.. berarti ga dosa kan, berteman dan bersahabat? 😉

One thought on “Kalau Cewek-Cowok Bersahabat

  1. Wah aku baru ntau nih sist… Tapi mau gimana ya, kan Tuhan juga nyiptain hanya perempuan dan laki-laki aja. Susah juga kalau disuruh berteman dengan perempuan terus… hehehehehheaku juga banyakan teman lelaki. Karena mereka lebih mengerti dan bisa menerima keanehan-keanehan ku… hehehehehhe

Leave a comment